Kiai Ma’ruf Sebut Bencana Tsunami sebagai Ujian

KH Ma’ruf Amin menyebut bencana tsunami yang terjadi di Selat Sunda pada Sabtu (22/12/2018) malam sebagai ujian yang diberikan Allah SWT. Ia berharap warga yang menjadi korban tsunami dapat lebih bersabar.

“Ini lagi ada ujian. Sabar. Ini datangnya dari Allah. Diuji. Ini adalah ujian dari Allah SWT. Jadi yang sabar. Mudah-mudahan nanti dibalas Allah,” kata Kiai Ma’ruf saat berbincang para korban tsunami di posko pengungsian, Selasa (25/12/2018), sebagaimana dilansir oleh Suara.com.

Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) itu juga mengingatkan para korban yang tinggal di posko pengungsian agar tak mengeluh dalam mengadapi musibah bencana ini. Ia minta agar masyarakat dapat mengambil hikmah dari tsunami ini.

“Orang sabar nanti ada balasannya asal jangan mengeluh. Jangan marah marah sama Allah. Ini lagi diuji. Lagi ada musibah dimana mana kita harus sabar. Mudah mudahan Allah ngasih balasannya,” ucapnya.

Tidak berhenti di satu titik, ulama asal Banten itu juga mendatangi posko pengungsian di Masjid Jami Al Mu’amanah, Kampung Tenjolahang Timur, Jalan Caringin, Jiput, Pandeglang.

Di sana, Kiai Ma’ruf berpesan agar masyarakat bersabar dalam menghadapi ujian. “Ini musibah bukan buatan manusia. Diuji. Sabar. Dan semua sabar ya. Lulus nanti insyaAllah dapat pahala dan Allah balas nanti,” tandasnya.