Ngawi Dukung Penuh Cawapres KH. Maruf Amin

Kabupaten Ngawi, 21 Januari 2019 – Calon Wakil Presiden nomor urut 01 Prof. DR. KH. Maruf Amin hadir di acara Ngawi Bershalawat di Alun-alun Kabupaten Ngawi, Senin (21/01) malam. Masyarakat Ngawi yang hadir dalam acara shalawat tersebut, menunjukan Kabupaten Ngawi mendukung penuh pasangan Capres dan Cawapres nomor urut 01.

KH. Maruf Amin tiba sekitar pukul 22.30 WIB di Alun-alun Ngawi tersebut, langsung ikut bershalawat bersama KH. Muhammad Ali Shodiqin (Gus Ali Gondrong). Para ulama lainnya yang hadir diantaranya Rois Syuriah PCNU Kabupaten Ngawi KH Abdul Aziz, Ketua PCNU Kabupaten Ngawi KH. Ulin Nuha, Bupati Ngawi Budi Sulistyo, dan ribuan jamaah Gus Ali Gondrong (red- mafia shalawat).

KH. Maruf Amin mengatakan, Nahdlatul Ulama (NU) yang struktural maupun kultural terus dirangkul, dengan menyatu dalam satu pilihan dan dukungan kepada nomor urut 01 pasangan Calon Presiden Jokowi Widodo dan Calon Wakil Presiden KH. Maruf Amin. Dalam peraihan suara menginginkan suara terbanyak, akan tetapi sesuai dengan target nasional sekitar 70 persen.

“Kita menyapa dan berkomunikasi dengan mereka seperti forum malam, ini forum silaturahim yang sangat mengesankan,” katanya.

KH. Maruf Amin menambahkan, masyarakat Kabupaten Ngawi sebagai cerminan dalam mendukungan Capres dan Cawapres nomor urut 01, dapat dikatakan dengan ribuan masyarakat yang hadir dalam acara tersebut. Masyarakat datang ke acara shalawat yang luar biasa, ditambah pertama kali datang di Kabupaten Ngawi.

“Mereka merasa diajak dan disapa, sambung rasa ini merupakan kesatuan,” tambahnya.

KH. Maruf Amin menuturkan, Presiden Joko Widodo pada periode yang pertama sudah banyak menyentuh Infrastruktur, mulai jalan trans Jawa yang sudah bersambung, jalan trans Sumatera ditambah jalan trans Papua.
Dalam rangka mensejahterakan bangsa meluncurkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) dan Kartu Indonesia Sehat (KIS). Dalam membangun negeri harus memiliki fondasi yang kuat sehingga bangunan tanpa pondasi akan roboh, dalam rangka memilih pemimpin bangsa harus dilihat dari kerja nyata.

“Sangat terkesan dan mau diajak untuk membangun Indonesia menjadi lebih maju dan sejahtera,” tuturnya.

KH. Maruf Amin menegaskan, dalam melakukan pembangunan yang berkelanjutan sehingga pada tahun 2024 akan bisa tinggal landas, diwariskan kepada generasi yang mana datang. Pasangan nomor urut 01 akan mengutamakan kepentingan masyarakat dengan menghilangkan kemiskinan, ditambah dengan memakmurkan masyarakat secara perekonomian. Hukum bagi pengentasan kemiskinan hukumnya fardhu kifayah, maka apabila dalam keadaan kritis hukumnya fardhu ain.

“Menghilangkan bahaya yang menimpa masyarakat baik muslim maupun non muslim hukumnya fardhu ain,” tegasnya.