KH. Maruf Amin Silahturahim Majelis Dzikir Babussalam

Padang Pariaman, 8 Februari 2019 – Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 01, Prof. DR. KH. Maruf Amin melakukan silahturahim dengan DPP Majelis Dzikir Babussalam Indonesia di Hotel Buana Lestari Hotel Syari’ah, Padang Pariaman, Sumatera Barat, Jumat (8/2) sore. KH. Maruf Amin didampingi istri, Wury Estu Handayani beserta rombongan, sebelum bertolak kembali ke Jakarta untuk agenda yang lain.

Dalam pertemuan singkat yang berlangsung sekitar satu jam, para tokoh Sumatera Barat dan para pengurus DPP Majelis Dzikir Babussalam Indonesia. KH. Maruf Amin melakukan safari politik selama dua hari di Sumatera Barat, yang merupakan kantong basis suara pasangan nomor urut 02 Prabowo-Sandi. Setelah melakukan diskusi bersama, KH. Maruf Amin diberikan kenang-kenangan berupa sarung dan istrinya Wury Estu Handayani diberikan berupa mukena oleh Ketua Umum DPP Majelis Dzikir Babussalam Indonesia Buya H. Boy Lestari Dr. Palindih.

Cawapres KH. Maruf Amin dalam sambutannya menyampaikan, banyak terima kasih kepada tokoh dan masyarakat Sumatera Barat, yang terlah mendukung dan membantu banyak atas terselenggaranya kegiatan safari politik tersebut. Sebelum pulang ke Jakarta melakukan silahturahim bersama Majelis Dzikir Babussalam Indonesia.

“Saya mengucapkan banyak terima kasih kepada para tokoh, karena sudah membantu safari politik di Sumatera Barat ini,” katanya.

KH. Maruf Amin menambahkan, ada sekitar 160 pondok pesantren di Sumatera Barat, 17 Walikota atau Bupati serahkan Sumatera Barat yang sudah mendukung pasangan nomor urut 01. Ditambah tadi pagi, ada sekitar 24 organisasi dari unsur relawan yang mendukung, dan bergerak langsung ke masyarakat.

“Ada sekitar 24 unsur organisasi relawan, sangat mungkin bisa mengalahkan pasangan nomor urut 02,” tambahnya.

Lanjut KH. Maruf Amin, potensi suara tersebut harus segera dikonversikan menjadi elektabilitas pasangan Capres Jokowi dan Cawapres KH. Maruf Amin untuk mendapatkan perolehan suara yang maksimal. Dalam jangka waktu 2 bulan harus dapat dimaksimalkan untuk langsung terjun ke masyarakat, sehingga mendapatkan simpati masyarakat.

“Ini luar biasa mengkonversi potensi yang besar menjadi elektabilitas menjadi perolehan suara. Yang banyak,” lanjutnya.

KH. Maruf Amin menuturkan, pemerintah nantinya akan memberikan perhatian yang lebih dan memprioritaskan Sumbar, apabila terpilih nanti menjadi Wakil Presiden. Sumbar merupakan daerah yang sulit, Presiden Jokowi dan Ketua Tim Kampanye Nasional (TKN) Erick Thohir sudah 6 kali datang ke Sumbar.

“Harus memenangkan dengan lebih dan bekerja keras, kalau daerah susah itu pahalanya banyak dalam meraih suara tersebut,” pungkasnya.